Apa enaknya berandai-andai?
gratis, gak pake tenaga, dan bikin hati senang *kadang-kadang*, setidaknya dalam beberapa menit ketika berandai-andai itu kita berada dalam kondisi dan posisi paling ideal dalam kacamata kita, yang paling kita harapkan..
If,
jika saya begini
Jika dia tidak memilih itu
Jika dulu tidak seperti itu
Jika akhirnya begitu
Jika semua yang saya impikan menjadi kenyataan
Jika, semua "jika" itu terjadi sesuai yang saya harapkan, apakah benar saya akan bahagia?saya akan puas?who knows? only heaven knows
kadang apa yang kita inginkan dan paling impi2kan mungkin bukan sesuatu yang baik dan memang kita benar-benar butuhkan. Dia yang paling tau apa yang terbaik, maka telah disiapkannya jalan yang sesungguhnya memang untuk saya, dia,dia,dia dan mereka..
saya takut Tuhan mengutuk saya karena tidak pandai bersyukur, atas apa yang saya miliki dihadapan saya, disamping saya, dan didekat saya, dan terus berujar "jika"..
then you have to stop it, hep..
just live your happy life happily, happy ^_^
1 comment:
I don't like to imagine for the past. It feels worthless for me. My favorite thing is imagining for the future.
Gak ada enaknya ngayalin masa lalu. org uda terjadi gak bisa diubah. KESENANGAN BERKHAYAL MENJADI HILANG SAAT KITA TAK BISA MEMENUHINYA. itulah knp buat gw ngayalin masa lalu tuh percuma.
Tp ngayalin masa depan? Why not? It's not happening yet, and we don't know what might happen. And we can't say that it is impossible since it hasn't happened yet. There are always possibilities in the future.
That's why, dreaming for the future is so much fun. Who knows if God makes that happen? That's the best part. *of course you should try to achieve it yourself*
Post a Comment